DAKWAH DAN TEKNOLOGI

 Pada hari rabu tanggal 30 oktober 2024, mahasiswa semester 3 dari program studi manajemen dakwah fakultas dakwah dan ilmu komunikasi universitas syarif hidayatullah jakarta. yang terdiri dari 4 kelas yaitu dari kelas MD 3A, MD 3B, MD 3C, MD 3D, melaksanakan kegiatan perkuliahan di teater lantai 6 gedung fakultas dakwah dan ilmu komunikasi. yakni belajar mengenai mata kuliah Filsafat Dakwah, yang diajarkan oleh Bapak Drs. Study Rizal LK, M. selaku dosen pengampu mata kuliah filsafat dakwah dan materi yang dipaparkan oleh kelompok 7 dari masing - masing kelas, mengenai sub bab materi yang dibahas yaitu :

DAKWAH DAN TEKNOLOGI

A. pengertian dakwah dan teknologi

B. konsep dasar dakwah dan teknologi

C. hubungan antara dakwah dan teknologi


tanggapan materi yang dibahas:


a. pengertian dakwah dan teknologi

Dakwah, yang bertujuan untuk menyebarkan ajaran dan nilai-nilai Islam, kini semakin maju berkat dukungan teknologi. Kehadiran teknologi membuka banyak peluang untuk berdakwah di ranah digital, sehingga pesan agama dapat disampaikan kepada audiens yang lebih luas dan melintasi batas-batas geografis. Terutama melalui internet dan media sosial, dakwah kini bisa dilakukan dengan cara yang lebih interaktif, kreatif, dan efektif.

Saat ini, platform seperti YouTube, Instagram, dan podcast dimanfaatkan untuk menyampaikan dakwah melalui berbagai format seperti video, audio, infografis, dan tulisan. Pendekatan ini sangat sesuai bagi generasi muda yang sudah terbiasa dengan teknologi dan lebih sering mengakses konten digital. Selain itu, teknologi juga mendukung adanya pengajian online, aplikasi pembelajaran Islam, dan konsultasi agama secara virtual, yang memudahkan siapa saja untuk belajar agama kapan pun dan di mana pun.

pemanfaatan teknologi dalam dakwah juga menghadapi tantangan, seperti adanya informasi yang belum tentu akurat dan potensi penyalahgunaan platform untuk tujuan yang kurang sejalan dengan nilai-nilai dakwah. Oleh karena itu, penting bagi para pendakwah untuk menggunakan teknologi dengan bijaksana serta memastikan bahwa konten yang disampaikan selalu selaras dengan prinsip-prinsip Islam.


1. Apa itu Dakwah dan Teknologi?

Dakwah merupakan proses menyampaikan ajaran Islam kepada orang lain dengan tujuan mengajak mereka untuk hidup sesuai dengan nilai-nilai Islam. Teknologi dalam dakwah berperan sebagai sarana dan alat untuk menyebarkan pesan dakwah, seperti melalui internet, media sosial, aplikasi, dan berbagai platform digital lainnya.


2. Siapa yang Terlibat?

Dakwah dan teknologi melibatkan pendakwah atau da'i (orang yang menyampaikan dakwah), penerima dakwah, dan berbagai pihak yang berperan dalam pengembangan dan pengelolaan teknologi, seperti pengembang aplikasi, ahli media, dan pengguna media sosial.


3. Kapan Dakwah Menggunakan Teknologi?

Dakwah yang memanfaatkan teknologi berlangsung sepanjang waktu, terutama dalam era digital saat ini di mana internet dan media sosial menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari. Dakwah digital semakin berkembang di era modern, terutama sejak berkembangnya teknologi komunikasi dan media sosial.


4. Di Mana Dakwah dengan Teknologi Berlangsung?

Dakwah dengan teknologi bisa dilakukan di berbagai platform online, seperti media sosial (Instagram, YouTube, Twitter), situs web, aplikasi pesan instan (WhatsApp, Telegram), dan platform video (Zoom, Google Meet). Ini memungkinkan dakwah dilakukan di mana saja dan menjangkau masyarakat secara global.


5. Mengapa Teknologi Penting dalam Dakwah?

Teknologi penting dalam dakwah karena memungkinkan pesan dakwah disebarkan secara lebih luas, efektif, dan efisien. Dengan teknologi, dakwah bisa menjangkau lebih banyak orang tanpa batasan geografis, lebih cepat diterima oleh banyak orang, dan memungkinkan interaksi langsung antara pendakwah dan penerima dakwah.


6. Bagaimana Teknologi Digunakan dalam Dakwah?

Teknologi dimanfaatkan dalam dakwah melalui konten digital seperti video dakwah, podcast, artikel, dan infografis yang disebarkan melalui media sosial dan situs web. Selain itu, teknologi juga memungkinkan penggunaan aplikasi dakwah, pengajian online, serta konsultasi agama secara daring, sehingga memudahkan orang untuk mempelajari dan mendalami Islam kapan pun dan di mana pun.


b. Konsep dasar dakwah dan teknologi

Konsep dasar dakwah berpusat pada usaha menyampaikan pesan Islam kepada masyarakat dengan tujuan mengajak mereka untuk memahami, menghayati, dan menerapkan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari. Dalam konteks ini, teknologi berperan sebagai alat dan media yang memperluas jangkauan dakwah, mempermudah penyampaian pesan, serta memungkinkan interaksi yang lebih luas dan efektif.

Dengan adanya teknologi, metode dakwah menjadi lebih beragam-mulai dari video dan podcast hingga aplikasi khusus dakwah yang dapat diakses kapan saja. Teknologi juga memungkinkan para pendakwah untuk menjangkau berbagai lapisan masyarakat, termasuk generasi muda yang lebih familiar dengan platform digital. Namun, pemanfaatan teknologi dalam dakwah perlu dilakukan dengan hati-hati agar pesan yang disampaikan tetap akurat, relevan, dan sejalan dengan prinsip-prinsip Islam.

Dakwah yang memadukan teknologi dapat menjadi lebih menarik dan inklusif. Namun, para pendakwah perlu memastikan bahwa penggunaan teknologi dilakukan dengan bijaksana, agar pesan Islam dapat diterima dan dipahami dengan baik oleh masyarakat.

Dakwah merupakan aktivitas yang bertujuan untuk menyampaikan ajaran Islam kepada orang lain, dengan harapan mereka dapat memahami, menghayati, dan menerapkan nilai-nilai yang terkandung dalam ajaran tersebut. Konsep ini meliputi berbagai metode dan pendekatan yang dapat digunakan untuk menjangkau masyarakat, seperti ceramah, pengajian, tulisan, dan diskusi. Dakwah tidak hanya berfokus pada penyampaian informasi, tetapi juga pada pembinaan dan pengembangan karakter individu agar lebih mendekatkan diri dengan nilai-nilai agama.

Teknologi adalah alat dan media yang digunakan untuk memfasilitasi komunikasi dan penyebaran informasi. Dalam konteks dakwah, teknologi memiliki peran yang signifikan dalam memperluas jangkauan pesan dakwah. Dengan adanya teknologi seperti internet, media sosial, aplikasi, dan berbagai platform digital lainnya, dakwah dapat dilaksanakan dengan cara yang lebih beragam dan interaktif. Hal ini memungkinkan para pendakwah untuk menjangkau audiens yang lebih luas, termasuk generasi muda yang lebih terbiasa menggunakan teknologi.

Dakwah, pada dasarnya, adalah kegiatan menyampaikan pesan Islam dengan tujuan mengajak orang lain untuk memahami dan menerapkan ajaran-ajaran Islam dalam kehidupan. Sebagai usaha menyebarkan kebenaran, dakwah dilakukan melalui berbagai cara, termasuk metode lisan, tulisan, dan tindakan nyata dalam keseharian. Di era teknologi ini, konsep dakwah berkembang dengan memanfaatkan teknologi digital sebagai sarana baru yang sangat efektif.




1. Kemudahan akses 

Teknologi, terutama internet dan media sosial, memungkinkan dakwah menjangkau audiens yang lebih luas dengan cepat dan mudah. Tidak terbatas pada waktu dan tempat, dakwah bisa disampaikan kepada siapa saja yang memiliki akses internet, baik melalui media sosial, website, video, maupun aplikasi.Teknologi, terutama internet dan media sosial, memungkinkan dakwah menjangkau audiens yang lebih luas dengan cepat dan mudah. Tidak terbatas pada waktu dan tempat, dakwah bisa disampaikan kepada siapa saja yang memiliki akses internet, baik melalui media sosial, website, video, maupun aplikasi.

2. Diverifikasi metode dakwah

Teknologi memungkinkan pengembangan berbagai format dakwah, seperti ceramah daring, video edukasi, artikel, podcast, hingga aplikasi edukatif. Ini memberi pilihan bagi penyampai dakwah untuk menyesuaikan pesan sesuai dengan preferensi dan kondisi mad`u


c. Hubungan antara dakwah dan teknologi

Keterkaitan antara dakwah dan teknologi saat ini sangat kuat dan saling mendukung. Teknologi, khususnya dalam bidang komunikasi dan informasi, membuka peluang baru yang memungkinkan dakwah menjangkau khalayak yang jauh lebih luas tanpa dibatasi oleh waktu atau lokasi. Melalui media sosial, situs web, video, dan aplikasi digital, pesan-pesan dakwah dapat disebarkan dengan lebih efisien dan mudah diakses.

Teknologi juga menghadirkan tantangan bagi dakwah. Tidak semua konten yang tersebar di internet terjamin kebenarannya, sehingga diperlukan kewaspadaan dalam menyaring informasi. Selain itu, variasi latar belakang audiens di dunia digital menuntut penyampai dakwah untuk bijaksana dan memahami cara komunikasi yang tepat agar pesan dapat tersampaikan dengan jelas tanpa menimbulkan kesalahpahaman.


1. Apa hubungan dakwah dan teknologi?

Hubungan antara dakwah dan teknologi adalah pemanfaatan teknologi digital untuk menyebarkan pesan-pesan Islam, sehingga dakwah dapat disampaikan lebih luas dan efisien kepada berbagai lapisan Masyarakat


2. Siapa yang terlibat dalam dakwah menggunakan teknologi?

 Mereka yang terlibat antara lain para da’i, tokoh agama, organisasi Islam, serta individu Muslim yang ingin berbagi ajaran dan nilai-nilai Islam kepada khalayak luas melalui platform digital.


3. Kapan dakwah mulai menggunakan teknologi?

Dakwah mulai memanfaatkan teknologi secara intensif sejak munculnya internet dan media sosial, dan seiring dengan kemajuan teknologi, penggunaannya terus berkembang hingga saat ini. 


4. Di mana dakwah dilakukan dengan teknologi?

Dakwah dilakukan di berbagai platform digital, seperti media sosial (Instagram, Facebook, YouTube), situs web, aplikasi mobile, dan podcast yang dapat diakses oleh audiens di mana saja.


5. Mengapa teknologi penting dalam dakwah?

Teknologi penting dalam dakwah karena memungkinkan penyampaian pesan yang lebih cepat, jangkauan audiens yang lebih luas, dan fleksibilitas dalam memilih format konten yang menarik bagi berbagai kelompok masyarakat.


6. Bagaimana cara dakwah memanfaatkan teknologi?

Dakwah menggunakan teknologi dengan berbagai metode, seperti membuat video, artikel, infografis, podcast, dan siaran langsung. Interaksi melalui komentar, sesi tanya jawab, atau forum diskusi online juga menjadi bagian dari dakwah digital untuk menjawab pertanyaan serta memperdalam pemahaman mad`u atau jama`ah.

Dakwah dan teknologi memiliki hubungan yang saling menguntungkan. Teknologi memberikan cara yang efektif untuk menyebarkan pesan Islam kepada audiens yang lebih luas tanpa terhambat oleh batasan ruang dan waktu. Dengan menggunakan platform digital seperti media sosial, video, podcast, dan aplikasi, dakwah dapat disampaikan dengan cara yang lebih menarik, interaktif, dan mudah diakses. Namun, penggunaan teknologi dalam dakwah juga memerlukan kewaspadaan dalam menyaring informasi dan menjaga keaslian pesan agar tetap sesuai dengan nilai-nilai Islam. Dengan pendekatan yang tepat, teknologi dapat menjadi alat yang ampuh untuk memperkuat dan memperluas jangkauan dakwah di era modern ini.



PENULIS:

Rifky Alhamdi

Mahasiswa Manajemen Dakwah 2023

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pengantar Filsafat Dakwah dan Keilmuan Dakwah

Tanggapan Filsafat Dakwah: Tentang Konsentrasi Zakat, Infak, Shodaqoh dan Wakaf (ZISWAF)